Oleh: kang Malik As
Berdzikir kepada Allah merupakan kesibukan yang terbaik, dan
cara yang paling utama bagi seorang hamba untuk mendekatkan diri kepada Allah
yang Mahasuci dan Mahatinggi. Allah memerintahkan hamba-Nya untuk berdzikir,
karena dengan berdzikir, maka kita banyak sekali mendapatkan manfaatnya dan
keutamaannya.
فَاذْكُرُونِي
أَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُواْ لِي وَلاَ تَكْفُرُونِ
"Karena
itu, ingatlah kamu kepada-Ku, niscaya Aku ingat (pula) kepadamu (dengan memberikan
rahmat dan pengampunan). Dan bersyukurlah kepada-Ku, dan janganlah kamu
mengingkari (nikmat)-Ku."(QS. Al-Baqarah: 152)
وَاذْكُر
رَّبَّكَ فِي نَفْسِكَ تَضَرُّعاً وَخِيفَةً وَدُونَ الْجَهْرِ مِنَ الْقَوْلِ
بِالْغُدُوِّ وَالآصَالِ وَلاَ تَكُن مِّنَ الْغَافِلِينَ
"Dan sebutlah
(Nama) Rabb-mu dalam hatimu dengan merendahkan diri dan rasa takut (pada
siksaan-Nya), serta tidak mengeraskan suara, di waktu pagi dan sore hari. Dan
janganlah kamu termasuk orang-orang yang lalai. " (QS. Al-A'raaf:
205)
يَا
أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اذْكُرُوا اللَّهَ ذِكْراً كَثِيراً
"Hai orang-orang
yang beriman, berdzikirlah (dengan menyebut Nama) Allah, dzikir yang sebanyak-banyaknya.
" (QS. Al-Ahzaab: 41)
وَالذَّاكِرِينَ
اللَّهَ كَثِيراً وَالذَّاكِرَاتِ أَعَدَّ اللَّهُ لَهُم مَّغْفِرَةً وَأَجْراً
عَظِيماً
"Laki-laki
dan perempuan yang banyak menyebut (Nama) Allah, maka Allah telah menyediakan
untuk mereka pengampunan dan pahala yang besar." (QS. Al-Ahzaab: 35)
Rasulullah صلي الله عليه وسلم bersabda:
"Maukah kamu aku tunjukkan perbuatanmu yang terbaik,
paling suci di sisi Raja-mu (Allah), dan paling mengangkat derajatmu; lebih
baik bagimu dari infak emas atau perak, dan lebih baik bagimu daripada bertemu
dengan musuhmu, lantas kamu memenggal lehernya atau mereka memenggal
lehermu?" Para Sahabat yang hadir berkata: "Mau (wahai
Rasulullah)!" Beliau bersabda: "Dzikir kepada Allah Yang
Mahatinggi."1)
مَثَلُ
الَّذِي يَذْكُرُ رَبَّهُ وَالَّذِي لَا يَذْكُرُ رَبَّهُ مَثَلُ الْحَيِّ
وَالْمَيِّتِ
"Perumpamaan orang yang ingat akan Rabb-nya dengan
orang yang tidak ingat Rabb-nya laksana orang yang hidup dengan orang yang
mati."2)
Orang yang banyak berdzikir kepada Allah hatinya akan
menjadi tenang.
أَلاَ
بِذِكْرِ اللّهِ تَطْمَئِنُّ الْقُلُوبُ
"...Ingatlah,
hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenang." (QS. Ar-Ra'd:
28).
Banyak sekali do'a dan dzikir yang diajarkan dan dicontohkan
Rasulullah صلي الله عليه وسلم yang
selayaknya seorang muslim mengamalkannya setiap hari agar ia selalu ingat
kepada Allah dan tidak menjadi orang yang lalai serta selalu mendapat perlindungan
Allah dan dijauhkan dari godaan dan bisikan syaitan yang terkutuk, karena
syaitan adalah musuh yang nyata bagi seorang muslim.
إِنَّ
الشَّيْطَانَ لَكُمْ عَدُوٌّ فَاتَّخِذُوهُ عَدُوّاً إِنَّمَا يَدْعُو حِزْبَهُ
لِيَكُونُوا مِنْ أَصْحَابِ السَّعِيرِ
"Sesungguhnya
syaitan itu adalah musuh bagimu, maka anggaplah ia musuh(mu), karena sesungguhnya
syaitan-syaitan itu hanya mengajak golongannya supaya mereka menjadi penghuni
Neraka yang menyala-nyala." (QS. Al-Faathir: 6).
1). HR. At-Tirmidzi no.
3377, Ibnu Majah no. 3790. Lihat pula Shahiih at-Tirmidzi III/139
dan Shahiih Ibni Majah 11/316, dari Sahabat Abud Darda'
radhiyallohu'anhu.
2). HR. Al-Bukhari dalam Fat-bul Baari XI/208 no. 6407. Imam
Muslim meriwayatkan dengan lafazh sebagai berikut:
مَثَلُ الْبَيْتِ
الَّذِي يُذْكَرُ اللهُ فِيْهِ وَالْبَيْتِ الَّذِي لاَ يُذْكَرُ الله فِيْهِ
مَثَلُ الْحَيِّ وَالْمَيِّتِ
0 komentar :
Post a Comment